Al-Ahad menunjukkan makna bahwa Allah tunggal dalam Dzat dan sifat-Nya. Allah tidak sama dengan makhluk-Nya. Hakikat Allah berbeda dengan hakikat makhluk-Nya.
Tidak ada satu makhluk pun yang serupa dengan-Nya. Hal ini mengharuskan kita untuk menghindari upaya menganalogikan Allah dengan makhluk-Nya. Begitu juga menghindari upaya memahami Allah dengan membuat gambaran seperti gambaran makhluk-Nya.
Orang yang memahami makna al-Ahad akan mengagungkan Tuhannya dengan pengagungan yang mendorongnya untuk melaksanakan perintah dan membenarkan semua kabar-Nya. Ia juga akan tunduk menyerahkan segala urusannya kepada Allah. Yayasan Bina Amal Semarang