SEMARANG — Aura kebahagiaan terpancar dari wajah-wajah peserta didik kelas VII, VIII, X, dan XI. Sekolah yang menyenangkan benar-benar tercipta. Tema yang diangkat dari masing-masing jenjang kelas adalah kelas VII & X gaya hidup berkelanjutan, kelas VIII kearifan Lokal, dan kelas XI suara demokrasi.
P5 merupakan kependekan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Tujuan dari P5 dalam Kurikulum Merdeka yaitu menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif. P5 dilaksanakan mulai tanggal 29 Januari – 1 Februari 2024. Dilaksanakan oleh kelas VII, VIII, X, dan XI terdiri dari 12 Rombel jenjang SMP dan 6 rombel jenjang SMA. Mereka didampimgi oleh 2 fasilitator per kelasnya, di bawah komando koordinator.
Dalam P5, meliputi 6 dimensi, antara lain :
(1) Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak mulia.
(2) Berkebhinekaan Global,
(3) Bergotong-royong,
(4) Mandiri,
(5) Bernalar Kritis,
(6) Kreatif.
Jenis kegiatan yang dilaksanakan, yaitu stadium general, kunjungan keluar/ mendatangkan ahli, dan pameran produk/ hasil karya. Pelaksanaan hari pertama diawali dengan stadium general untuk kelas VIII yang mengambil tema kearifan lokal, yaitu “Jamu Siap Mendunia” (membuat minuman dari olahan rempah-rempah). Kelas VII dan X diawali dengan sosialisasi dan motivasi tema yang akan diambil gaya hidup berkelanjutan, yaitu “Precious Trashes” (agar samapah menjadi indah). Sedangkan kelas XI mengambil tema suara Demokrasi, yaitu “Suaramu, Kontribusimu” (Pemilu).
Persiapan selanjutnya, bapak ibu fasilitator, membagi rombel per kelas. Secara mandiri dan bersama-sama mereka menentukan projek apa yang akan dikerjakan dan ditampilkan pada puncak kegiatan. Kreatifitas, kerja sama, kekompakan, kemandirian sangat dibutuhkan. Tanpa itu, projek tidak akan bisa dikerjakan dengan baik. Peran fasilitator juga penting. Bapak Ibu guru fasilitator, mengawal, mengarahkan, memotivasi peserta didik untuk menyelesaikan projek yang dipilih.
Puncak dari kegiatan P5 adalah gelar karya. Gelar karya dilaksanakan hari Kamis (1/2/2024) di ruang kelas masing-masing dan di area taman SMIT Bina Amal. Projek yang ditampilkan antara lain, sampah botol plastik menjadi monumen I ❤️ BA oleh kelas VII, produk minuman jamu oleh kelas VIII, penanaman tanaman hijau oleh kelas X, dan sticker anti Golput oleh kelas XI. Kekompakan, kebersamaan, kerja sama, diciptakan oleh peserta didik. Hasilnya sungguh luar biasa. Mereka berkreasi, berekspresi, sesuai dengan pemahaman dan olah rasanya
