Semarang, 16 September 2023 bertempat di kampus SMIT diadakan puncak Milad Yayasan Wakaf Bina Amal yang ke 22 tahun. Dengan mengusung tema “Grow Stronger Shine Together” yang memiliki makna setelah 22 tahun SIT Bina Amal semakin kokoh pijakannya semakin bersinar (berprestasi dan memberi manfaat lebih luas, lebih terlihat, lebih terasa keberadaannya untuk ummat/masyarakat).
Yayasan Wakaf Bina Amal yang didirikan pada 15 Agustus 2002, saat ini telah menapaki langkah 22 tahun. Yayasan memiliki visi menjadi pusat keunggulan sebagai pusat pengembang masyarakat mandiri berkarakter robbani. Saat ini Yayasan ini sudah mengembangkan 7 Unit pendidikan yaitu PAUD Bina Amal. TKIT Bina Amal 02, PAUD Bina Amal 03, SDIT Bina Amal, SDIT Bina Amal 02, SMPIT dan SMAIT Bina Amal serta dalam proses pembangunan dua unit pendidikan yaitu TKIT dan SDIT Bina Amal 04. Semua unit pendidikan Sekolah Islam terpadu Bina Amal akan membuka PPDB pada bulan Oktober 2023.
Kegiatan ini dimeriahkan dengan senam dan fun game semua pegawai yang berjumlah lebih dari 300 orang. Dalam acara ini diberikan penghargaan kepada pegawai yang sudah bekerja selama 10 tahun serta penghargaan UMROH kepada 4 pegawai tetap
Dalam sambutannya Ketua Dewan Pembina, ustadz Drs. H. Agus Riyanto Slamet menyampaikan bahwa pada milad kali ini akan diberikan rewad umroh bagi 4 orang guru dan pegawai. Dan Alhamdulillah mereka adalah Ustadz Mustaqim, S.Pd, (Guru SMPIT), Ustadzah Rahma S.Pd Paud (Guru PAUD), Ustadzah Ganggas, AMd (Guru Al Qur’an SDIT), dan Ustadzah Eramdani, S.Pd.( Guru SDIT 02). Kemudian beliau juga menyampaikan untuk anak guru dan pegawai akan bebas biaya BPI. Harapannya agar guru dan pegawai bisa memberikan yang terbaik untuk anak didik sehingga Bina Amal bisa menjadi sekolah dengan pelayanan terbaik.
Sementara itu ustad H. Joko Widodo, S.Ak menyampaikan dalam pembinaannya kepada semua pegawai :
1. Mengokohkan pijakan/pondasi tentang konsep bekerja dalam Islam. Pemahaman yang benar akan berpengaruh pada cara berfikir,merespon dan bersikap saat ada banyak tantangan dalam pekerjaan.
2. Menguatkan pemahaman pegawai nilai kemanfaatan (dunia akhirat) bekerja/berkhidmay di dunia pendidikan
Ustadzah Ganggas Wahyuni, AMd, salah satu guru yang mendapat reward umroh begitu terharu dan tak kuasa bersyukur sambil meneteskan air mata. Beliau begitu bersyukur dan berterima kasih kepada Bina Amal.
Akhirnya acara ditutup dengan pembagian doorprize bagi guru yang beruntung. Alhamdulillah semua pegawai mengikuti acara dari awal hingga akhir dengan bersemangat.